Berita

Pusat Veteriner Farma gandeng Ombudsman serta Inspektorat Jenderal dalam implementasi Zona Integritas menuju satker WBBM.

Pada kegiatan Workshop Pelayanan Publik, pengelolaan pengaduan masyarakat, dan pembangunan ZI menuju wilayah birokrasi bersih dan melayani WBBM 2022 yang diadakan di Pusvetma (11-13 Januari 2022) di Pusvetma, seluruh peserta yang hadir semakin mendapatkan banyak ilmu dan manfaat yang diperoleh.

Serangkaian acara kali ini telah diawali dengan sosialisasi aplikasi Kaldu emas, SiGAP oleh tim dari Inspektorat Investigasi,  pembahasan  pokok-pokok unsur yang harus lebih diperhatikan lagi oleh Pusvetma untuk dapat menjadi satker WBBM hingga paparan dari Ombudsman.

Pada 2020 Pusvetma telah mendapatkan penghargaan WBK nasional dan meningkat untuk menuju WBBM di tahun 2022. Prestasi ini harus terus ditingkatkan dan berinovasi. "Tidak hanya cukup mengimplementasikan Zona Integritas dan merasa puas akan pencapaian ini, melainkan harus terus berinovasi dan melakukan pelayanan publik dengan prima." Ujar Agung Kapusvetma.

Kepala Penerimaan dan Verifikasi laporan Ombudsman Perwakilan Jawa Timur, Achmad Azmi Musyadad memaparkan bagaimana pentingnya pelayanan publik hingga hal-hal kecil yang harus dilakukan saat  terjadi pengaduan dari pengguna layanan.

Menurutnya masyarakat / pengguna layana merupakan 'subyek yang berdaya. 'Voice' dari mereka harus difasilitasi agar menjadi masukan bagi perbaikan kualitas.

"Voice yang tidak terfasilitasi dengan baik akan bisa menjadi 'noice " ujar Azmi

Sesuai UU no 25 tahun 2009 terdapat tidak kurang dari 14 komponen standar yang harus diperhatikan instansi. Antara lain mulai dari dasar hukum, persyaratan, sistem mekanisme dan prosedur, produk layanan, sarana dan prasarana dan lain-lain hingga pengaduan dan evaluasi kinerja pelaksana. Hal inilah yang patut menjadi perhatian bagi satker/instansi agar mampu memberikan pelayanan berkualitas.

Masih menurut Azmi " mengapa pengelolaan pengaduan itu penting? yakni karena pengelolaan pengaduan memberikan kesempatan kedua untuk memberikan pelayanan prima. Disamping memupakan suatu alat evaluasi untuk meningkatkan mutu pelayanan. Pengaduan juga merupakan cermin kepercayaan masyarakat.

Workshop yang interaktif ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas layanan di Pusat Veteriner Farma. Harapannya di tahun 2022 ini Pusvetma mampu meningkatkan kualitas menjadi satker WBBM.