Layanan Informasi Kementan Terkait Wabah PMK Sudah Berjalan Baik
SURABAYA - Kepala Perwakilan Ombudsman Jawa Timur, Agus Muttaqin mengatakan bahwa pelayanan informasi publik terkait penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) di Jawa Timur mampu direspon secara baik oleh jajaran kehumaaan Kementerian Pertanian (Kementan).
Menurut Agus, selama PMK mewabah di Indonesia tidak ada pengaduan laporan informasi yang masuk dengan kategori negatif. Sebaliknya, semua laporan selalu direspon positif melalui layanan informasi publik yang cukup cepat.
"Di tempat kami (Ombudsman Jawa Timur) belum pernah menerima pengaduan terkait dugaan atau mungkin potensi informasi yang buruk. Karena itu kami anggap semua layanan informasi berjalan dengan baik," ujar Agus dalam koordinasi kehumasan dan PPID kementan terkait wabah PMK di Pusat Veteriner Farma (Pusvetma) Surabaya, Jumat, 27 Mei 2022.
Meski demikian, kata Agus, bukan tidak mungkin masyarakat memberi pengaduan negatif. Namun pengaduan tersebut mampu direspon secara cepat dan ditangani secara baik.
"Jadi bukan tidak mungkin pengaduan negatif itu ada. Tapi mungkin aduannya sudah tertangani oleh pengelolaan internal baik di kehumasan kementan maupun di Pusvetma," katanya.
Walau begitu, Agus mengaku selama ini Ombudsman terus meminta jajaran Kementan dan kementerian lain untuk berbenah dalam memberi layanan informasi publik yang semakin baik. Terutama dalam memberikan informasi berbasis digital yang memberi ruang pengaduan terbuka bagi masyarakat luas.
"Kami terus mendorong agar beberapa unit kerja yang ada di Jawa Timur khususnya dari Kementerian Pertanian untuk terus berbenah terus berinovasi dan membuka kanal pengaduan seluas-luasnya," katanya.
Masih dalam pertemuan yang sama, Edy Budi Susila, Kapusvetma turut memaparkan bahwa Pusvetma telah melakukan berbagai upaya untuk pengembangan produksi vaksin PMK. Hal ini sesuai tupoksi Pusvetma sebagai satker BLU sekaligus laboratorium rujukan penyakit mulut dan kuku.
"Ini lah, mengapa untuk pengujian sampel suspect PMK dari berbagai daerah di Indonesia di lakukan di Pusvetma" ujar Edy.
Sejalan dengan hal tersebut penyampaian informasi kepada publik telah dapat diakses oleh siapapun, karena Pusvetma juga telah menyiapkan informasi serta merta dalam kanal Pusvetma tentang siaga PMK.
"Sudah ada layanan crisis siaga PMK yg terhubung dengan Kementan Pusat serta segala informasi lainnya terkait PMK dapat di klik di kanal kami" Ujar Edy sambil memperlihatkan kanal kepada peserta yg hadir dalam pertemuan tersebut. "Karena semua punya hak untuk tahu" tutup Edy.
Narahubung:
Drh. Edy Budi Susila, M. Si
Kapusvetma