Berita

Berita Kegiatan BBVF Pusvetma

Bersinergi Membangun Negeri Itu Sangat Penting

30-08-2018 | Pusvetma

berita

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan I Ketut Diarmita saat hadir pada acara Sosialisasikan Kegiatan Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (BEKERJA) di Kabupaten Jember.

Acara dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Setda) Kab. Jember dan unsur muspida lingkup Pemda Jember, Penanggungjawab lokasi BEKERJA lingkup Kementerian Pertanian, Tim Pakar, Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Jember, Komandan Kodim Kab Jember, Kapolres Kab. Jember, Kepala Dinas/Kelembagaan Peternakan/Pertanian Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten lokasi BEKERJA, Camat Ledokombo, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan 30 Kepala Desa di Kecamatan Ledokombo, Kecamatan Kalisat dan Kecamatan Gumuk.

Pada kesempatan tersebut I Ketut menyampaikan, Pemerintah saat ini memiliki berbagai program penanggulangan kemiskinan yang terintegrasi mulai dari program penanggulangan kemiskinan berbasis bantuan sosial, pemberdayaan masyarakat, serta pemberdayaan usaha kecil. Selanjutnya terdapat 4 (empat) kegiatan penanggulangan kemiskinan yang telah ditetapkan dalam melakukan percepatan penanggulangan kemiskinan, yaitu Padat karya (cash for work), Penanganan stunting, Pengentasan daerah rentan rawan pangan, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Rastra.

Menurutnya, kemiskinan tidak bisa diselesaikan oleh Kemensos saja, tapi perlu dukungan dari Kementerian lain dan pemerintah daerah. Ia katakan bahwa sebagai implementasi Peraturan Presiden tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, maka Kementerian Pertanian dalam mendukung upaya penanggulangan kemiskinan telah mencanangkan Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (BEKERJA) Berbasis Pertanian.

Bantuan yang diberikan oleh Kementan berupa ternak ayam, itik, atau kambing, serta bibit buah-buahan dan tanaman perkebunan. Untuk mensukseskan program ini I Ketut Diarmita meminta adanya sinergi antara pusat dan daerah dalam pelaksanaan kegiatan.

"Saya berharap kita semua dapat saling bekerjasama bahu-membahu untuk kesuksesan pelaksanaan Program BEKERJA Tahun 2018, sehingga tujuan yang kita inginkan untuk meningkatkan pendapatan RTM dan menurunkan angka kemiskinan dapat tercapai,” kata I Ketut Diarmita. “Koordinasi dangan aparat desa harus terus dilakukan untuk memastikan pendistribusian paket bantuan sesuai dengan petunjuk teknis yang sudah ditetapkan,” himbaunya.

Selain kunjungan kerja juga dilakukan monitoring untuk melihat kesiapan RTM yg akan mendapatkan bantuan ayam, pakan dan obat-obatan yang akan diserahkan sekitar minggu ke empat bulan September 2018.

https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=475332276208997&id=300874326988127