Page 5 - SOP Uji Biomolekuler untuk PMK
P. 5
2. PERSIAPAN
2.1. Kualifikasi Penguji
Penguji adalah petugas bersertifikat pengujian PCR PMK dari laboratorium referens PMK dan
ditunjuk oleh Kepala Balai. Penguji harus memahami biosafety dan biosecurity pengujian dan
pembuangan limbah pengujian PMK.
2.2. Persiapan Contoh Uji
1. Sampel Plasma
Sampel disentrifus dengan kecepatan 2.000 g selama 10 menit, lalu plasma yang
terbentuk dipisahkan dari endapan. Kemudian dilakukan sentrifus kembali dengan
kecepatan 8.000 g selama 5 menit. Plasma yang terbentuk di bagian atas yang kemudian
digunakan sebagai sampel saat ekstraksi.
2. Sampel Swab
Sampel dalam media transport berupa VTM (Viral Transport Media) atau PBS- dengan pH
7,2-7,6 divortex selama 5 menit kemudian dilakukan sentrifus dengan kecepatan 2.000 g
selama 10 menit. Supernatan digunakan sebagai sampel saat ekstraksi.
3. Sampel Oesophageal-Pharyngeal (OP)
Sampel dalam media transport berupa VTM (Viral Transport Media) atau PBS- dengan pH
7,2-7,6 divortex selama 5 menit kemudian dilakukan sentrifus dengan kecepatan 2.000 g
selama 10 menit. Supernatan digunakan sebagai sampel saat ekstraksi.
4. Sampel Jaringan Epitel
Sampel dalam media transport berupa VTM (Viral Transport Media) atau PBS- dengan pH
7,2-7,6 digerus kemudian dilakukan sentrifus dengan kecepatan 2.000 g selama 10 menit.
Supernatan digunakan sebagai sampel saat ekstraksi.
5. Sampel Daging
Sampel dalam media transport berupa VTM (Viral Transport Media) atau PBS- dengan
pH 7,2-7,6 digerus kemudian dilakukan sentrifus dengan kecepatan 2.000 g selama 10
menit. Supernatan digunakan sebagai sampel saat ekstraksi.
6. Sampel RNA
Sampel dapat langsung digunakan sebagai template PCR.
7. Sampel cDNA
Sampel dapat langsung digunakan sebagai template PCR.
SOP UJI BIOMOLEKULER PMK Pusvetma 2020 Rev 2024 | 5
